Direktur Utama eTrading Securities, Jason Shin, mengatakan, melalui sistem ini, nasabah perusahaan efek itu tidak perlu mengkhawatirkan kesalahan perhitungan portofolio mereka. Nasabah dapat memonitor pergerakan mutasi kas dan transfer secaraonline.
"Kami adalah perusahaan pertama yang menyediakan real time update untuk back officesecara otomatis pada sistem perdagangan," kata dia pada grand launching HOTS 3 di Hotel Hyatt, Jakarta, Senin 19 Januari 2009.
Senada dengan Jason, Direktur Utama Daewoo Securities Co Ltd, Kim Sung Tae, menambahkan, sistem tersebut bisa menyediakan data yang lebih cepat dan stabil. "Daewoo akan membantu secara penuh dengan memberi dukungan teknologi dan keuangan bagi eTrading," tutur dia.
Jason menambahkan, sistem tersebut menyediakan back office yang bekerja secara otomatis termasuk portfolio update, management cash, serta transfer dana. Investor bisa mengakses semua berita, termasuk foto, grafik, dan chart, saat dalam perjalanan atau tidak berada di depan komputernya melalui web trading system.
Daewoo Securities Co. Ltd, merupakan pemegang saham terbesar pada eTrading, sedangkan pemegang saham lainnya adalah Japan Asia Investment Co, perusahaanventure capital terbesar di Jepang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar